[tutup]

Posting

Minggu, 02 Oktober 2011

Sistem Informasi Terpadu

Sistem Informasi Terpadu
Pengajar : Panca Rahardiyanto S.Kom


SISTEM  INFORMASI TERPADU

Enterprise Resource Planning (ERP)
            Adalah sistem informasi bagi perusahaan manufaktur maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi maupun distribusi. Sistem ERP ini secara modular menangani proses manufacturing, logistic, distribusi, persediaan (inventori), pengapalan, invoice dan akunting perusahaan. Dan juga membantu dalam pengontrolan aktivitas bisnis seperti penjualan, pengiriman, inventory dll.
            ERP disebut Back Office System, yaitu mengindikasikan bahwa pelanggan dan publik secara umum tidak dilibatkan dalam sistem ini. Software ERP ini biasanya terbagi atas Modul Operasi (Modul Utama) dan Modul Finansial, akunting dan sumber daya manusia(Modul Pendukung).
ERP berkembang dari :
ð  Manufacturing Resource Planning (MRP II)
ð  MRP II sendiri adalah hasil evolusi dari material Requirement Planning (MRP)

problems :
Delays, lost orders, keying into different computer System invite errors.

Menggunakan ERP
Keuntungan dari penggunaan ERP Sendiri adalah :
ð  Integrasi Data Keuangan
Untuk mengintegrasikan data keuangan sehingga top management bisa melihat dan mengontrol kinerja keuangan perusahaan dengan baik.
ð  Standarisasi Proses Operasi
Menstandarkan proses operasi melalui implementasi best practice sehingga terjadi peningkatan produktivitas, penurunan efisiensi dan peningkatan kualitas produk.

ð  Standarisasi Data dan Informasi
Menstandarkan data dan informasi melalui keseragaman pelaporan, terutama untuk perusahaan besar yang biasanya terdiri dari banyak bussines unit dengan jumlah dan jenis bisnis yang berbeda-beda.

ERP yang berhasil digunakan oleh sebuah perusahaan tidak menjadi jaminan berhasil diperusahaan yang lain karena itu diperlukan adanay untuk menyeleksi ERP yang tepat, bahkan dalam beberapa kasus yang ekstrim evaluasi pilihan ERP menghasilkan rekomendasi untuk tidak membeli ERP, tetapi memperbaiki Bussines Process yang ada. Sedangkan keuntungan dari penggunaan ERP adalah disebabkan dari hasil persiapan dan implementasi yang efektif.

3 Syarat Sukses Memilih ERP
1.               ==>   Knowledge
Pengetahuan tentang bagaimana cara sebuah  proses itu  yang  seharusnya dilakukan .

2.               ==>  Experience
Pemahaman terhadap kenyataan tentang bagaimana sebuah proses seharusnya dikerjakan dengan kemungkinan munculnya permasalahan. Knowledge tanpa experience menyebabkan perencanaan terlihat sempurna tetapi kemudian terbukti tidak bisa di implementasikan. Experience tanpa knowledge juga bisa menyebabkan terulangnya kesalahan dan kekeliruan karena tidak dibekali dengan pemahaman yang cukup.

3.             ==>  Selection Methodology
Ada Struktur proses seleksi yang sebaiknya dilakukan untuk memenuhi kebutuhan prusahaan dalam memilih ERP. Proses seleksi tidak harus selalu rumit, yang penting organized, focused dan simple. Proses seleksi ini biasanya antara 5-6 bulan sejak dimulai hingga penandatanganan order pembelian.

Implementasi ERP
Poin-poin yang bisa digunakan sebagai pedoman pada saat implementasi ERP :
·        ERP adalah bagian dari infrastruktur perusahaan, dan sangat penting untuk kelangsungan hidup perusahaan.
·     ERP ada untuk mendukung fungsi bisnis dan meningkatkan produktivitas, bukan sebaliknya. Tujuan implementasi ERP adalah untuk meningkatkan daya saing perusahaan.
·      Pelajari kesuksesan dan kegagalan implementasi ERP, jangan berusaha membuat sendiri praktek implementasi ERP. Gunakan metodologi tertentu untuk implementasi ERP yang lebih terjamin keberhasilannya.
0 Komentar di Blogger
Silahkan Berkomentar Melalui Akun Facebook Anda
Silahkan Tinggalkan Komentar Anda

Posting Komentar

Entri Populer